BERPIKIR
KREATIF
Dengan kreativitas, anda
mampu keluar, melihat dan menangkap
peluang. Tanpa kekuatan membongkar belenggu-belenggu itu anda tidak akan bisa
survive, tidak bisa beradaptasi mengarungi dunia yang selalu berubah.
Alasan
mengapa kreativitas sangat penting
- Wirausaha yang kreatif dapat meluncurkan produk yang belum pernah dibuat di pasar.
- Dengsn menjadi manusia yang kreatif anda bukanlah peniru, malinkan pemimpin.
- First Mover Advantage (dengan menjadi manusia yang kreatif, Anda memiliki keunggulan sebagai first mover).
- Kreativitas membuat anda mudah mencari cara atau jalan keluar baru, membuka terobosan-terobosan dan menciptakan perbedaan-perbedaan yang menonjol dan disukai pasar.
- Hanya manusia kreatif yang dapat lolos dari bencana dan kerugian.
- Kreativitas menghubungkan titik-titk yang terpisah dan terisolasi (membuka pintu kesulitan).
Memahami
bagian Otak Manusia Berfungsi dan Berperan dalam KREATIVITAS
Ø Asumsi
orang bahwa kreativitas adalah turunan saat ini, memperlihatkan bahwa hampir
setiap orang dapat belajar menjadi kreatif.
Ø Bagian
kiri otak menggambarkan bahasa, logika dan simbol serta memproses informasi
dengan cara setahap demi setahap.
Ø Bagian
kanan otak mengendalikan emosi, naluri, dan fungsi tempat. Yang memproses
informasi secara naluriah, yang merupakan sumber kreativitas dan inovasi.
Orang dapat mengendalikan otak mana yang dominan dalam
situasi tertentu.
Modal Penting Manusia adalah “OTAK”
1.Pada masa kanak-kanak jauh lebih kreatif dibandingkan saat
dewasa.
2. Ketika usia 5 tahun kebanyakan manusia memiliki
kreativitas sebesar 96,5%.
3.Menjelang 17 tahun menurun hingga hanya 80%.
4. Saat menginjak 30 tahun secara rata-rata hanya tersisa
40%.
PROSES
KREATIF
1.
Persiapan :pikiran untuk berpikir
kreatif
2.
Investigasi :meminta individu untuk mengembang- kan pemahaman terhadap
masalah/keputusan.
3.
Transformasi : memandang
persamaan dan perbedaan diantara informasi yang dikumpulkan.
4.
Inkubasi : membiarkan alam bawah
sadar mencerminkan informasi yang dikumpulkan.
5.
Iluminasi : terjadi selama masa
inkubasi ketika terobosan spontan menimbulkan “bola lampu menyala”.
6.
Verifikasi : mencakup mengesahkan
gagasan tersebut secara akurat dan berguna.
7.
Implementasi : mencakup mengubah gagasan menjadi gagasan bisnis..
Teknik
Meningkatkan Proses Kreatif



Hambatan
Kreativitas
James L. Adams mengidentifikasikan hambatan
kreativitas tersebut dalam bentuk klasifikasi:
1. Hambatan persepsi
Pola pikir stereotip
membatasi masalah secara berlebihan terlalu banyak atau terlalu sedikit
informasi
2. Hambatan Emosi
} Takut
mengambil resiko
} Tidak
menyukai ketidakpastian
} Lebih
suka menilai daripada menghasilkan gagasan
} Menganggap
remeh suatu masalah
} Tergesa-gesa
menyelesaikan masalah
3. Hambatan Kultural
Kultur menghambat
pengakumulasian gagasan
4. Hambatan lingkungan
Kurangnya
dukungan sarana dan prasarana
kerja
5. Hambatan intelektual
} Terlalu
mengandalkan logika
} Enggan
menggunakan intuisi
} Menggunakan
pengalaman atau cara lama yang terbukti efektif hasilnya
Folger &
LeBlanc
Hambatan ekspresif Ketidakmampuan seseorang untuk
mengkomunikasikan gagasan baik
secara lisan maupun tertulis
Tidak ada komentar:
Posting Komentar